Cara Atasi Submit Sitemap yang Erorr untuk Domain my.id di Google Search Console

Cara Mengirimkan Peta Situs ke Google Search Console

Bagi pemilik website, baik untuk bisnis maupun pribadi, mendapatkan trafik dari berbagai sumber adalah hal yang penting. Trafik ini sangat diharapkan terutama jika blog sudah dimonetisasi oleh AdSense atau jasa periklanan lainnya. Salah satu langkah untuk mendapatkan trafik adalah dengan mengirimkan website atau blog kita ke berbagai mesin pencari seperti Google, Yahoo, Bing, dan lain-lain.

Mendaftarkan website atau blog ke mesin pencari sebenarnya cukup mudah. Banyak tutorial rinci yang tersedia di blog maupun channel YouTube. Namun, baru-baru ini banyak pemilik website atau blog mengeluh karena mereka tidak bisa submit sitemap ke Google Search Console. Masalah ini terutama dialami oleh mereka yang memiliki domain (my.id), sementara domain lain seperti (.com) dan (blogspot) tidak mengalami masalah.

Ada yang berpendapat bahwa ini disebabkan oleh pembaruan algoritma Google. Setiap kali Google memperbarui algoritmanya, ada saja fitur yang error atau tidak bisa digunakan. Untuk memastikan hal ini, kami mencoba mendaftarkan sitemap dari situs dengan domain (my.id) ke Google Search Console, dan ternyata memang terjadi error. Berbeda dengan domain (.com) dan (blogspot) yang langsung terindeks saat submit sitemap.

Tips Mengatasi Kesalahan Pengalihan di Google Search Console

Pernah nggak, sih, ngalamin artikel di blog yang udah berbulan-bulan diposting tapi nggak juga terindeks di Google gara-gara kesalahan pengalihan? Kalau iya, berarti kita senasib. Sejak Mei 2022, semua artikel yang saya posting nggak bisa diindeks oleh Google Search Console (GSC). Setiap cek, masalahnya sama: "kesalahan pengalihan". Padahal sebelumnya, semuanya lancar-lancar aja. Biasanya, dua atau tiga hari setelah posting, artikel bakal terindeks tanpa perlu repot-repot inspeksi atau submit manual di GSC.

Pusing? Pastinya dong! Saya udah coba berbagai cara selama dua hari penuh supaya URL artikel bisa diindeks Google, tapi hasilnya nihil. Semakin banyak artikel baru yang saya posting, semakin banyak juga yang ngalamin kesalahan pengalihan. Udah minta GSC buat validasi semua artikel yang bermasalah, tapi dari minggu ke minggu, masalah ini nggak kunjung selesai, malah makin parah. Hmmm... Harus segera cari solusinya nih!

Saya harus segera cari tahu cara mengatasinya. Bagi saya, penting banget artikel bisa terindeks oleh Google. Trafik terbesar blog saya berasal dari mesin pencari Google. Kalau terindeks, kemungkinan artikel jadi evergreen dan terus dibaca orang juga makin besar. Ini impian setiap blogger!

Setelah ditelusuri, ternyata masalah kesalahan pengalihan ini disebabkan karena URL artikel nggak bisa dirayapi oleh Googlebot di smartphone atau gagal dirayapi sama sekali. Jadi bener-bener harus di perbaiki ini blog.

Nah, saya juga ngalamin hal yang sama. Saya udah coba berbagai cara demi agar artikel bisa terindeks di Google, dan berikut beberapa tips yang mungkin bisa kamu coba:

1. Index Ulang Artikel Secara Manual

Cara pertama yang saya coba adalah melakukan index ulang semua artikel yang mengalami kesalahan pengalihan. Tips ini saya dapet dari salah satu website dan juga dari jawaban seorang mastah SEO di forum. Cara ini cukup simpel, kamu tinggal minta pengindeksan ulang untuk setiap artikel yang bermasalah. Kalau artikelnya banyak, kasih jeda waktu biar nggak terlalu berat.

Sebelum minta pengindeksan ulang, ada baiknya uji URL-nya dulu dengan klik "Uji URL Aktif" di sebelah kanan atas Google Search Console. Ini untuk memastikan artikel nggak punya masalah saat di-crawl oleh Google. Kalau hasilnya sudah centang hijau semua, baru deh klik "Minta Pengindeksan".

Udah saya praktekkin? Tentu aja! Semua artikel yang nggak terindeks dan punya masalah kesalahan pengalihan udah saya uji URL dan minta pengindeksan ulang. Tapi setelah ditunggu berbulan-bulan, tetap aja nggak terindeks, bahkan dicrawl pun nggak. Jadi, cara ini nggak berhasil di blog saya. Lanjut ke tips berikutnya!

2. Submit Ulang Sitemap

Langkah berikutnya yang saya coba adalah submit ulang sitemap. Ini juga saya dapet dari forum blogger. Saya submit ulang sitemap dan fokus hanya pada satu sitemap saja. Sebelumnya, saya submit dua sitemap di GSC, yaitu sitemap.xml dan atom.xml.

Hasilnya? Sama aja, tetap nggak ada yang ditemukan oleh Google. Sejak Mei 2022, sitemap saya jadi 0, dan setelah saya submit ulang berkali-kali, tetap aja hasilnya 0. Jadi, tips ini juga nggak berhasil buat saya.

3. Balikin Artikel ke Draft dan Rubah URL-nya

Pertama, coba deh balikin artikel yang udah dipublish ke draft dulu. Nah, sebelum dipublish lagi, sedikit edit dulu artikelnya, benerin typo misalnya. Terus, setelah beberapa jam, baru deh publish lagi artikelnya. Buat makin mantap, custom URL-nya dengan masukin keyword utama di artikel tersebut.

Biar nggak ada broken link di website orang lain yang udah nge-link ke artikel kamu, terutama buat yang suka blogwalking, jangan lupa submit pengalihan khusus di menu pengaturan di dashboard blogspot. Jadi, URL artikel lama bakal dialihin ke URL yang baru.

Setelah publish lagi, minta pengindeksan ulang di GSC. Tapi ya, sayangnya cara ini udah saya coba dan nggak berhasil juga. Artikel yang udah dipublish lagi tetep aja nggak diindeks sama Google. Jadi, lanjut ke trik berikutnya aja deh.

4. Ganti Gaya Template Blog Kamu

Ini trik yang agak nekat tapi bisa jadi solusi. Beberapa forum ngasih saran buat ganti template blog. Katanya, ada yang sukses atasi masalah kesalahan pengalihan cuma dengan ganti template. Jadi, saya coba deh.

Padahal template blog yang saya pake udah hampir 2 (dua) tahun dan saya beli di mas sugeng yang viomagz. Tapi demi atasin masalah ini, akhirnya pertengahan bulan lalu saya putusin buat ganti template. Ribet banget karena harus ngatur widget lagi dan sebagainya.

Hasilnya? Tetep aja nggak berhasil, meskipun udah ganti template blog. Artikel tetep nggak terindeks di Google, notifikasinya masih sama: kesalahan pengalihan. Hadeh...oke next ke cara selanjutnya yang membantu blog ini berhasil hehehe..

5. Nambahin Kode ?m=1 di URL Saat Minta Pengindeksan di GSC

Masalah kesalahan pengalihan ini bikin saya hampir nyerah dan susah tidur. Udah dicoba berbagai trik tapi nggak ada hasilnya. Tapi akhirnya, saya nemuin satu trik yang mungkin bisa jadi solusi. Nambahin kode ?m=1 di akhir URL saat minta pengindeksan ulang di GSC. Kode ini biasanya muncul saat berbagi link artikel lewat smartphone.

Daripada penasaran, saya coba cara ini. Tambahin kode ?m=1 di akhir URL salah satu artikel yang udah 5 (lima) bulan tidak di indeks mbah goo. Awalnya, URL nggak dikenali oleh Google, tapi saya tetep lanjut minta pengindeksan ulang di GSC. Beberapa jam kemudian, saya cek lagi dan kaget karena URL udah di-crawl meskipun belum diindeks. Sepertinya ada harapan!

Keesokan harinya, saya cek lagi dan ternyata URL artikel udah terindeks dan centang hijau semua. Tapi jangan senang dulu, soalnya setelah cek langsung di Google, artikel belum muncul sepenuhnya. Yah, sudahlah. Saya pasrah dan fokus nulis aja. 

Selang 1 (satu) hari, artikel yang sudah berbulan-bulan tidak di indeks oleh mbah google akhirnya muncul di mesin pencari Google. Seneng banget rasanya! Akhirnya satu per satu artikel yang kena masalah kesalahan pengalihan saya minta pengindeksan lagi di GSC dengan tambahan kode ?m=1. Tapi, saya usahakan cuma 5 (lima) artikel per hari yang di-submit ulang. Syukurlah, semua URL artikel yang udah disubmit ulang bisa terindeks kurang dari 24 jam.

Kenapa bisa terjadi masalah ini? Entahlah, mungkin karena tahun 2022 Google memperbaharui algoritma-nya. Googlebot sekarang memprioritaskan blog yang mobile friendly. Mungkin blog saya terdeteksi nggak mobile friendly padahal seharusnya iya. Sebagian besar blog yang kena masalah ini adalah yang hosting di blogspot dengan jumlah artikel lebih dari 750. Ini cuma dugaan dari keluh kesah di forum Google.

Jadi, setiap kali posting artikel baru, saya rajin minta pengindeksan manual di GSC. Semoga tips-tips ini bisa membantu kamu juga!

Untuk tutorial Versi Video bisa teman-teman cek di video saya di bawah ini semoga membantu.